Selasa, 13 Januari 2009

jilbab

Jilbab, pakaian macam apa sih?


Sekarang ini begitu banyak model pakaian wanita termasuk untuk wanita berjilbab sehingga muncul istilah jilbab gaul, jilbab inneke, jilbab marissa dll.Jilbab adalah pakaian takwa, pakaian yang menunjukkan ketundukan seorang muslimah kepada Tuhannya. Karenanya pakaian yang kita sebut "jilbab" bagaimanapun modelnya Idealnya memenuhi syarat sebagai berikut :

1. Menutup seluruh badan kecuali muka dan telapak tangan.

pakaian yang disebut jilbab harus menutup seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan. Yang dimaksud telapak tangan (kaffaini) dalam hal ini adalah pergelangan tangan ke bawah, termasuk punggung tangan. Bahasa Indonesia memang berbeda dari bahasa Arab, kadang terjemahannya kurang pas. Dalam bahasa Arab punggung dan telapak tangan tidak dibedakan.

2. Bukan sebagai perhiasan

Jilbab tidak ditujukan untuk berhias, sekedar untuk membuat wanita terlihat lebih cantik. Sebaiknya model jilbab memang tidak boleh berlebihan sehingga terlihat aneh.

3. Tidak tipis

Meski menutup badan, pakaian yang tipis akan menampakkan bentuk tubuh sehingga bentuk tubuh yang seharusnya ditutupi malah jadi terlihat lebih indah.

4. tidak transparan

Meski tebal tapi jika transparan akan menampakkan warna kulit. Seperti kaca atau plastik tebal, atau kain yang berlubang-lubang seperti jala misalnya. (ngomong2 ada nggak ya orang yang berpakaian seperti ini? he..he..he..)

5. longgar (tidak ketat)

Jilbab juga harus longgar tidak ketat membentuk badan seperti yang dikenakan penyanyi dangdut **** . Bajunya sih menutup dari leher sampai kaki, tapi karena modelnya pas, fullpress body, bentuk tubuhnya malah jadi jelas terlihat. Mungkin ini yang dinamakan berpakaian tetapi telanjang.

6. Tidak diberi wewangian.

jilbab tidak boleh diberi parfum sehingga wanginya tercium kemana-mana, membuat laki2 terpesona.

7. Tidak menyerupai pakaian laki-laki.

Allah melarang laki-laki menyerupai perempuan dan melarang perempuan menyerupai laki-laki.

8. Tidak menyerupai pakaian wanita kafir.

Jilbab tidak boleh menyerupai pakaian wanita non muslim seperti suster, atau rahib misalnya.

9. Tidak menyolok

Model/warna jilbab tidak menarik perhatian???Dalam hal ini ada yang mengatakan bahwa pakaian yang tidak mencolok adalah pakaian yang berwarna gelap/tidak terang seperti abu-abu, hitam, biru dongker dan warna2 gelap. Warna yang tidak menyolok itu bersifat relatif. Asalkan tidak banyak berbeda dengan pakaian yang dikenakan orang kebanyakan. Pakaian berwarna serba hitam tidaklah menyolok jika dikenakan di daerah Timur Tengah. Tapi jika dipakai di Indonesia, India, Cina maupun daerah lain yang punya budaya memakai warna terang, pakaian serba hitam justru menjadi sangat menyolok dan menarik perhatian. Di India justru warna kuning, merah, hijau yang terang tidak menyolok karena semua orang mengenakannya.

10. Tidak untuk mencari kepopuleran‎

Jilbab bukanlah untuk dipamerkan karena bahannya yang bagus, mahal ataupun bertaburan permata. Jilbab bukanlah untuk disombongkan, apalagi dipake supaya jadi terkenal. Terkenal kaya, terkenal jilbabnya bagus dan mahal. Sebaliknya pemakai jilbab harus tawadhu', rendah hati.